<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d2088782634436562457\x26blogName\x3dBelajar+Mengungkapkan+Kata+Dalam+Tulisan\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://armeink.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://armeink.blogspot.com/\x26vt\x3d7121805960237238141', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Rabu, 07 Mei 2008

Semangat Kebersamaan

Pada hari libur 1 Mei yang lalu, saya sempat menghadiri rapat reuni alumni fakultas hukum UNPAD angkatan 78. Kebetulan saya diminta oleh teman-teman untuk aktif dalam kepanitiaan. Kala itu rapat diadakan di Bandung, di rumah salah seorang teman. Reuni ini rencananya digelar dalam rangka untuk memperingati 30 tahun angkatan kami.

Saya berangkat dari Jakarta sekitar jam 08.00 . Keadaan lalu lintas saat itu masih cukup lengang, jadi sekitar pukul 10.00 sudah tiba di Bandung. Satu persatu rekan kepanitiaan tiba susul menyusul dilokasi acara. Hingga waktu telah menunjukkan pukul 12.00 jumlah peserta yang hadir sudah berjumlah kurang lebih 15 orang.

Sebelum rapat dimulai, acara di dahului dengan santap siang bersama. Tuan rumah sebelumnya telah mempersiapkan hidangan yang beragam. Namun yang tidak kalah menariknya, ternyata masing-masing ibu-ibu anggota panitia juga membawa menu tambahan untuk disajikan pada kita semua. Maka semakin variatif-lah hidangan yang tersaji sebagai menu makan siang kami.

Bermacam hidangan tersaji disana. Mulai dari makanan tradisional hingga yang sedang digemari saat ini. Lantaran penganan yang tersedia dalam jumlah yang cukup banyak, hingga akhir acara pun masih nampak berlebih. Agar tidak mubajir, oleh tuan rumah makanan itu dibagikan pada kami untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Yang lucu dari tukeran menu itu adalah kawan A misalnya datang membawa siomay pulangnya dioleh-olehi brownies. Begitu pula peserta yang lain, mendapat oleh-oleh yang berbeda dari yang mereka bawa. Suasana semacam itu semakin mengakrabkan kami satu sama lain.

Dalam mempersiapkan acara reuni, teman-teman panitia kelihatan begitu antusias mengerjakan segala sesuatunya. Mereka bekerja dengan riang tanpa beban, tanpa pamrih dan tanpa memikirkan untung rugi . Pengorbanan yang mereka lakukan diantaranya rela mengeluarkan biaya dari kocek sendiri, tanpa memikirkan apakah akan dapat penggantian dari panitia. Serta rela mengorbankan waktunya sejenak dengan meninggalkan kebersamaan dengan keluarga. Semua tentunya berharap agar acara yang akan digelar nantinya dapat berjalan dengan lancar.

Ditengah rutinitas kesibukan kami masing –masing, suasana kebersamaan semacam ini dapat menjadi kenangan tersendiri. Seolah-olah mengingatkan kami pada masa-masa indah ketika kuliah dulu. Masa-masa yang diwarnai dengan nostalgia seputar kampus kami. Haru biru yang datang silih berganti dalam menggapai sesuatu yang dicita-citakan. Mudah-mudahan kebersamaan yang terbina ini dapat dipupuk terus hingga waktu memisahkannya.(armein)